Postingan

Menampilkan postingan dari November 27, 2016

GURU DAN SISWA YANG BAIK LAYAK DISEBUT PAHLAWAN

Gambar
   KAUBUN_ Perayaan Hari Pahlawan (10/11/2016) Ditahun 2016 ini tepatnya pada hari Kamis, 10 November tahun 2016 SMA Kaubun melaksanakan upacara peringatan hari pahlawan yang diikuti oleh semua warga sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, staf, karyawan dan peserta didik serta perwakilan dari kecamatan kaubun yaitu sekcam yang diundang khusus oleh pihak sekolah. Kehadiran sekcam tersebut upacara menjadi menarik karena beliau menjadi pembina upacara.        Kegiatan Perayaan itu memberikan warna baru bagi SMA Kaubun karena tahun-tahun sebelumnya tidak pernah diadakan. Hal ini menunjukan bahwa ada kemajuan dan kemauan yang besar untuk menghargai jasa para pahlawan. Seperti yang dikatankan oleh bapak bangsa kita yaitu Bung Karno ''bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan''. OLeh karena itu jika kita ingin menjadi besar dan jaya ayo kita kenang jasa-jasa pahlawan kemudian kita jadikan semangat dan kekuatan besar dalam melaksanaka

GURU MULIA KARENA KARYA; BANGSA MAJU KARENA GURU

    Judul tulisan ini merupakan tema perayaan hari guru dan PGRI yang ke 71 tahun 2016 sedangkan anak judulnya adalah refleksi penulis dari sosok guru yang mulia. Harus diakui memang bahwasanya tidak ada satu profesipun yang tidak terlepas dari tempaan tangan seorang guru. Profesi apapun itu. Misalnya, seseorang menjadi presiden karena guru, menjadi gubernur, walikota dan bupati karena guru, menjadi pejabat lantaran karena guru, kemudian seseorang menjadi gurupun itu juga karena guru, bahkan bangsa dan negara yang majupun tidak terlepas dari peranan seseorang guru. Hal tersebut sudah menjadi realitas kehidupan sebuah bangsa. Sehingga tidak berlebihan jika penulis katakan 'semua karena guru, guru adalah gerbang kesuksesan'      Sekarang Bisa dibayangkan apa yang terjadi jika tidak ada sosok guru di dunia ini? Guru sejatinya adalah insan pendidik dan pengajar yang menjadikan seseorang dari yang tidak bisa menjadi bisa, dari yang tidak tahu menjadi tahu, dan dari y

ORANG TUA MEMBANGUN SMANKA (Sekolah Maju Karena Orang Tua Peduli)

Gambar
Kaubun_ Sabtu (26/11/2016) SMANKA (Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kaubun) menyelenggrakan pertemuan dengan orang tua/wali kelas X dalam rangka membahas tata tertib siswa dan kelanjutan pembangunan gapura (pintu masuk sekolah). Pertemuan tersebut dihadiri   sekitar 75% orang tua/wali murid dari jumlah keseluruhan peserta adalah 114 orang. Disamping orang tua wali, hadir pula ketua komite sekolah yaitu Bapak H. Faturrahman yang didampingi oleh Bapak Rohim, S.Pd. selaku ketua panitia pelaksana pembangunan gapura sekolah pada tahun lalu (2015/2016). Adapun guru_guru yang ikut pertemuan adalah seluruh wali kelas X yaitu X IPA 1 Ibu Anastasia Sendo, S.Pd., Kelas X IPA2 Ibu Ketut Kertiasih, S.Ag., Kelas X IPS1 diwakili Oleh Bapak Juwandi, S.Pd. karena Ibu Rukmini, S.Pd. Gr. Berhalangan hadir (cuti melahirkan), dan wali kelas X IPS2 Bapak Sujadi Mulyo, S.Pd. untuk sekedar diketahui bahwa kelas X SMAN 1 Kaubun berjumlah 114 orang kemudian dibagi menjadi 4 kelas yaitu 2 kelas pemin